05 November 2007

HIDUPNYA KALAU ADA SINAR MATAHARI.

Kedaulatan Rakyat Mei 1998
Saya punya sedikit masalah dengan minibus saya tahun 1990. Beberapa waktu yang lalu jarum penunjuk temperatur pada Control Panel bergeser ke kanan hampir separuh. Karena terasa panas lalu mobil saya bawa ke tukang radiator untuk dibersihkan. Setelah dibersihkan jarum sudah tidak setinggi semula. Namun yang menjadi keraguan saya, yaitu waktu bengkel tersebut memasangkan kembali radiator thermostatnya tidak dipasangkan kembali, katanya "tidak pakai thermostat juga tidak apa- apa"

Karena usia mobil sudah tua maka sebelumnya mobil dimasukan ke beng­kel untuk diganti ring, piston, timing belt dan semua pakingnya. Setelah 3 bulan ada gejala yang timbul. Ada air yang bocor dari system pendingin. Air di reservoir tank selalu berkurang setiap hari dan ujung pipa knalpot juga mengeluarkan air.

Tanya:
1 Apa hubungan antara thermostat dengan control panel temperatur ? dan betulkah mobil yang tidak menggunakan thermostat tidak apa- apa? Apa pengaruhnya pada mobil saya kalau tidak menggunakan thermostat?
2. Apakah baut- baut cylender head perlu dikeraskan lagi?
3. Apapah hal tersebut dikarenakan ada baut yang sudah dool?
4. Kalau tidak punya alat torsi bagaimana caranya mengencangkan baut cylinder head?

Jawab:
1 Apa hubungannya antara thermostat dengan meter temperatur. Kedua- duanya ada pada system pendingin mesin yang menyatu dengan mobil secara keseluruhan. Kalau di- "andai-andaikan", maka thermostat itu lampu pengatur lalu lintas sedangkan meter tenperatur adalah rambu- rambu lalu lintas. Tanpa rambu- rambu lalu lintas bisa saja lalu lintas lancar, asal setiap pengguna jalan punya tenggang rasa yang tinggi, kalau tidak akan terjadi kemacetan lalu lintas. Sedangkan lampu pengatur lalu lintas fungsinya lebih fital. Bayangkan dipersimpangan yang ramai yang tidak dilengkapi dengan lampu pengatur lalu lintas!

Thermostat itu penting! Dengan thermostat temperatur mesin bisa konstan. Naik turun gunung atau dalam cuacu panas maupun dingin thermostat menjaga agar temperatur mesin konstan. Kon­stannya tempertur pada 85 sampai 90 derajat Celsius ini mutlak diperlukan agar ruang pembakaran mesin awet tidak cepat aus, jadi tidak perlu cepat mengganti ring piston.
Penulis sarankan:
Minta bantuan teknisi agar mereka mengadakan pengetesan pada thermostat dengan dicelupkan ke dalam air mendidik. Pengetesan dengan air yang mendidih, pada thermostad yang masih baik akan tampak bagian klepnya memekar/ membuka. Kalau tidak terjadi perubahan pada thermostad, maka disarankan mengganti dengan thermostad baru, dan bukan dengan membuangnnya.

Sedangkan mengenai meter temperatur, kalau setiap hari setelah berjalan 3 km tempat kedudukan jarum pada meter tempera­tur tetap pada tandanya yang sama terus menerus artinya mesin Anda sehat, dengan cacatan mesin tidak sampai mendidih. Hal itu menandakan mobil Anda dalam keadaan sehat.

Sebaliknya kalau mesinnya mendidih, maka yang pertama yang perlu diperiksa adalah kebocoran- kebocoran yang terjadi pada slang radiator, radiator atau blok mesin. Apakah ada air yang menetes saat mobil diparkir dan kedua periksa tutup radiatornya, apakah kondisinya masih baik. Bawakan tutup radiator itu dan minta diperiksa ke bengkel dealer mobil Anda, apakah masih baik? Tutup radiator ini sering kurang diperhatikan, walaupun fungsinya sangat penting. Tutup radiator yang sudah rusak menyebabkan uap air langsung menguap dan akibatnya air di dalam radiator menjadi berkurang, dan sering hanya diganti dengan kain lap sebagai pentutup. Pikirnya sekedar mendaga agar air tak keluar, padahal kalau air panas ada tekanan maka air akan meluber bisa tutup radiator sudah rusak. Karena airnya kurang, dan ada ruang kosong maka air semakin cepat mendidih.

Kalau ternyata tutup radiatornya baik, bawakan mobil untuk stel mesinnya dan minta hilangkan panas yang sampai membuat mendidih tersebut pada bengkel dealer. Ternyata mobil Anda pernah turun mesin dan mempunyai masalah dengan system pendingin setelah turun mesin maka disarankan bagian ini yang lebih dahulu dicari penyebabnya. Kalau kebocoran di bagian depan, ada bubungan dengan radiator, slang- slang dan pompa air. Minibus Anda menggu­nakan pipa- pipa aluminium yang terpasang pada blok mesin, dan bagian ini lebih cepat keropos. Lihatlah apakah disekitarnya ada warna putih seperti kapur, itu tandanya air suka merembes dari situ. Ganti pipa baru, atau perbaiki sampai tidak ada kebocoran lagi.

2. Baut cylinder head harus terkancing dengan keras, kalau kendor, akan ada yang bocor maka pembakaran di dalam cylinder mesin tidak sempurna. Gejala dari baut cylinder head tidak kencang bisa berupa air rdiator cepat habis, namun biasanya lebih kentara pada putaran mesin. Mesin menjadi bergetar dan tidak bisa berputar pada RPM rendah. Kalau sudah parah, maka disaat pedal gas diinjak bahkan mesin menjadi mati.

3. Rasanya tidak ada baut yang dol, karena kalau dol mestinya sudah diperbaiki oleh bengkel, oleh karena itu coba sekali lagi tanyakan ke bengkel yang dulu memperbaiki. Kalau ada baut yang dol, mesin mobil Anda tidak bisa hidup dengan tenang dan biasanya bergoncang dengan keras.

4. Untuk mengancing baut cylinder head harus menggunakan petunjuk dan ada pula urutannya. Pengancingan harus mulai dari tengah dan menggunakan kunci torsi, agar pengancingan bisa rata. Pangancin­gan dimulai dari tengah dimaksudkan agar tekanan bisa rata pada semua bagian cylinder head. Selain itu pengancingan cylinder head juga harus menggunakan kunci torsi. Kunci yang memilik pembatas kekencangan ini bisa mengontrol, agar setiap baut bisa dikancing dengan tekanan yang sama besar.

Dhodho, STTL "YLH", Winong, Tinalan, Kotagede Yogyakarta 55172.
Tanya: Karena rumah tidak punya garasi maka mobil saya parkir diluar. Kalau kehujanan mobil itu sulit dihidupkan, walaupun akinya kuat memutar mesin mobil. Kalau dibiarkan kena sinar matahari gampang dihidupkan, mengapa demikian?

Jawab. Sulit juga menjawab kalau tidak periksa langsung. Namun Anda bisa coba, cabut kabel busi bagian tengah dari distributor. Dekatkan pada blok mesin, kemudian coba start mesin. Pada jarak 1 cm harus ada loncatan bunga api dengan bunyi letupan bunga api. Kalau bunga api baru ada setelah 3 sampai 5 mm dari blok mesin maka ada yang tidak beres dengan kabel- babel, mungkin ada yang kendor. Perhatikan diatas koil apakah ada resistor. Kalau ada, sebelum mesin distar pasangkan kabel langsung sehingga fungsinya resistor hilang. Dugaan saya
bagian elektrikal mobil ada yang kurang beres.

Tidak ada komentar:

Konsultasi, informasi dan tanya jawab. Kirim email ke martin.teiseran@yahoo.co.id


Free shoutbox @ ShoutMix