From:
Warno Nos
To: martin.teiseran@yahoo.co.id
Sent:
Subject: Salam kenal pak Martin; Saya minta solusi dan pandangan mesin dari bapak yang baik hati.
Warno;
Pak Martin saya mau tanya masalah pada mesin mobil nisan pulsar metik, pak martin mobil saya di pagi kalau di hidupkn tidak bisa stasioner tapi kalau sudah panas mau stasioner dan gas buang berbau bensin,mesin pun pincang setelah saya cari masalahnya di silinder no;3, busi semua baru kabelnya baru temperatur pun turun naik.ring poston opersais metal sdh sya ganti baru,silinderkop pun sudah ganti bensin nya boros 1;7/km itu pun AC tidak on. Kalau jalan di rpm1500 endut-endutan tapi di rpm 2000 ke atas jalannya mulus. Yang mau saya tanyakan sama pak Martin adalah bagai mana cara memperbaiki mesin mobil tersebut dan teknisinya mau saya kerjakan sendiri..saya minta saran dan tunjuk ajar dari pak Martin yang baik budinya dan terima kasih atasnya
Martin T Teiseran < martin.teiseran@yahoo.co.id wrote:
Tanya dulu, apakah mobil ini sudah memakai sistem Injeksi, bukan karburator. Kalau yah, sarannya perlu di sel lagi pakai inteleigen tester. Salam hangat saya Email baru: > -----
From:
Warno Nos
To: Martin T Teiseran
Sent:
Subject: Balasan: Re: Salam pak martin;
saya minta solusi dan pandangan mesin dari pbk yg baik hati. Mobil saya masih pakai kaburator pak martin
Martin T Teiseran wrote:
Merepotkan yah pak Warno, kalau mobil terus saja rewel. Apakah yang anda maksud mobil baru saja turun mesin? Mestinya setelah turun mesin semua menjadi enak lagi. Tetapi tadi anda mengatakan selinder no 3 masalahnya. Apakah maksudnya, kabel busi no 3 sudah di cabut, mesin tidak ada reaksi? Artinya ada masalah di selinder no 3? Setiap kabel busi yang dilepas ketika mesin masih hidup akan membuat mesin pincang, yang benar begitu. Tetapi kalau cabut dan di selinder itu tidak ada reaksi, maka bagian itu tidak sehat.
Warno wrote:
Mobil saya itu keluaran tahun 88 pak Martin. Seperti yang pak Martin tunjukkan, mobil terus saya ceking satu persatu mulai dari kompresi, kabel busi dan kaburator. Sekarang saya sudah tahu di mana masalahnya. Ternyata di kabel busi dan kaburator dan sekarang mobil saya sudah tokcer dengan mengganti kaburator baru dan kabel busi dengan yang baru. Terima kasih banyak buat pak Martin tanpa saran dan petunjuk ajar dari bapak, saya tidak mungkin dapat membaik pulih mobil tersebut. Warno
Martin T Teiseran wrote:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar