Salam sejahtera pak Martin Saya ingin menanyakan perihal Daihatsu Charade G10/G11) saya. Menjelang Lebaran ini, saya melakukan tuned-up mesin. Pertama. Ketika saya membuka semua busi (3 busi), pada busi ketiga nampak beda, mulai dari drad sampai point-gap-nya nampak basah oleh oli, sehingga kotoran melekat lebih tebal. Gejala apakah ini pak Martin, apakah ada kelainan di dalam silinder ketiga. Busi lainnya nampak kering kotoran tipis berwarna abu-abu. Kedua. Ketika saya melakukan penyetelan “setelan udara” pada karburator, nampak tidak ada perubahan apa-apa. Apakah “setelan udara” tersebut sudah rusak dan perlu diganti? Pada karburator ada kabel di mana pada bagian yang menempel ke karburator nampak berbentuk seperti kondenser. Ini namanya apa dan fungsinya untuk apa pak Martin. Bila ada saya ingin sekali memiliki gambar anatomi karburator Aisan miliknya Charade, lengkap dengan nama-nama bagiannya. Ketiga, ketika saya melakukan penyetelan “waktu pengapian” menggunakan timing light putaran mesin hanya kira-kira (karena charade tidak memiliki tacho meter) (menurut label tertulis 800 rpm). Apakah ada tacho meter umum yang dijual di pasaran yang cocok untuk charade (tiga silinder). Kemudian untuk mengetahui 5 derajat BTDC kira-kira berapa cm sebelum tanda (notch). Suprapto Priyono AG spriag@yahoo.com
Jawab: Apakah busi nomer tiga diameter dratnya lebih besar? Kalau yah, kemungkinan pernah dibuat drat baru. Yang penting setelah terpasang jangan ada kebocoran. Tentang gejala basa, hal itu menandakan pembakaran tidak beres. Bisa karena kompresi bocor (drat busi rusak), busi mati, kabel busi putus (bisa diukur dengan ohm meter) atau kompresi sudah lemah (test kompresi <>
Penyetel udara harus bisa merubah RPM mesin, kalau tidak ada pengaruh, sarannya servis dulu karburator tersebut. (gambar skema karburator akan saya email). Pada karburator ada selenoit (gumparan maknit) namanya fuel cut, berfungsi menghentikan kiriman bensin ketika kontak dimatikan. Supaya tidak terjadi mesin tetap hidup walaupun kontak sudah off. Kalau kontak on dan off akan ada bunyi tek- tek.
Kalau yang Anda maksud tanda di puly mesin, coba gunakan kapur dan gores- goreskan pada puly. Ada 2 tanda. Garis pertama sesuai putaran mesin itu tanda BTDC (pengapain) kedua adalah TDC. Pertanyaan tentang tacho meter, banyak di jual di toko aksesoris, atau penjual alat- alat bengkel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar